Kita semua tentunya mengenal kismis karena seringkali kismis dijadikan campuran dalam proses membuat roti. Kismis juga bisa digunakan untuk campuran pembuatan puding dan salad. Di samping itu kismis dan produk sejenisnya dapat langsung dimakan
sebagai snack atau dicampur dengan serpihan biji-bijian yang siap untuk dimakan. Selain membuat rasa makanan menjadi menarik dan enak, buah pelengkap yang satu ini juga banyak memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh Anda.
Kismis adalah anggur yang dikeringkan dan dapat dimakan langsung atau digunakan dalam masakan. Kismis dibuat dengan cara mengeringkan buah anggur tidak berbiji,anggur terutama dari jenis vinifera, seperti Thompson Seedless. Anggur jenis tersebut selain tidak berbiji juga memiliki kulit tipis, serta aroma dan rasa yang sangat manis. Proses pengeringan buah anggur dapat dilakukan secara alami dengan sinar matahari atau menggunakan oven. Proses pengeringan dilakukan hingga mencapai kadar air 15-18 g dan kadar gula 68-70 g per 100 g kismis. Kismis yang baik memiliki warna cokelat kehitaman atau keemasan.
Pada abad 11 Masehi tentara perang salib memperkenalkan kismis di Eropa setelah kembali dari Mediterania. Kismis sangat manis karena memiliki konsentrasi gula yang tinggi, dan jika disimpan lama, gula tersebut akan terkristalisasi di dalamnya. Proses ini dapat menyebabkan kismis menjadi kasar, walaupun tidak berpengaruh bagi penggunaannya. Dekristalisasi kismis dapat dilakukan dengan merendam dalam cairan (alkohol, sari buah, atau air mendidih) sebentar untuk melarutkan gula.
Ternyata kismis tak hanya enak untuk dikudap, atau campuran bahan makanan, ia juga memiliki sejumlah khasiat bagi kesehatan seperti memperlambat proses penuaan, mencegah penggumpalan darah, menghambat pertambahan kolesterol jahat, dan membantu mencegah serangan jantung atau darah tinggi. Penelitian Carl L. Keen dari Universitas California-Davis menunjukkan, konsumsi kismis setiap hari selama 4 minggu meningkatkan kapasitas antioksidan plasma, yang pada gilirannya menurunkan laju oksidasi LDL (kolesterol jahat).
Tidak heran karena kismis mengandung hingga 20 jenis zat antioksidan termasuk kuersetin yang terbukti ampuh membantu pencegahan berbagai penyakit. Selain itu, kismis juga mengandung sejumlah besar unsur kalium yang berperan mempertahankan keseimbangan elektrolit dalam sel dan membantu proses kontraksi otot.
Selain itu, Anda juga bisa mendapatkan banyak manfaat lain dari kismis. Yaitu :
1. Anemia
Kismis mengandung zat besi yang cukup untuk membantu perawatan anemia. Selain itu dalam kismis juga terdapat banyak vitamin B kompleks yang berguna untuk pembentukan darah.
2. Gangguan Seksual
Kismis juga dikenal dapat meningkatkan libido dan meningkatkan rangsangan. Ini dikarenakan kandungan asamamino bernama Arginine yang ada didalamnya. Bagi pria yang memiliki gangguan fungsi seksual sangat dianjurkan untuk mengkonsumsi kismis secara regular.
3. Menambah berat badan
Seperti buah kering lainnya, kismis sarat akan fruktosa dan glukosa dan memberi banyak energi bagi tubuh. Jadi kismis selain baik untuk mereka yang ingin tubuh ideal (karena meningkatkan energi untuk berolahraga) juga cocok untuk meningkatkan berat badan tanpa menambah kolesterol dengan kandungan gulanya.
4. Demam
Phenolic Phytonutrients, dikenal karena memiliki fungsi sebagai pembunuh kuman, antibiotik dan antioksidan, banyak ditemui di kismis. Saat demam, Phenolic Phytonutrients akan membantu menyembuhkannya dengan melawan infeksi bakteri
5. Kesehatan Tulang
Selain menyimpan kalsium yang baik untuk tulang, kismis juga banyak memiliki Boron, nutrisi mikro yang sangat dibutuhkan untuk pembentukan tulang dan penyerapan kalsium.
6. Kesehatan Mata
Kismis mengandung polyphenolic phytonutrients yang memiliki fungsi antioksidan dan baik untuk kesehatan dan kerusakan mata. Selain itu kismis juga mengandung banyak vitamin A, A-Beta Karotin dan A-Karotin.
7. Perawatan Gigi
Asam Oleanolic, salah satu dari phytochemicals yang ada pada kismis memegang peranan penting dalam melindungi gigi dari pembusukan, karang gigi, dan sebagainya.
8. Konstipasi/sembelit
Kismis kaya akan serat yang bisa membantu pencernaan.
Walaupun kismis memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, namun komsumsi kismis secara teratur tidak dianurkan bagi penderita diabetes. Karena rasa manis yang ada pada kismis merupakan gula alami yang memiliki nilai glikemik cukup tinggi sehingga mudah diserap menjadi gula darah dalam tubuh kita. Namun bagi Anda yang memiliki kadar gula normal, bisa mencona mendapatkan manfaat lebih yang ditawarkan oleh kismis.
Sumber : http://www.dai21juli.com/2012/11/manfaat-dan-khasiat-buah-kismis.html#_
Tidak ada komentar:
Posting Komentar